Niolat ni lubang

Saya yakin tidak semua orang Batak memahami arti judul di atas.

Sebutan / panggilan ini diberikan kepada anak yang urutan kelahirannya dibayang-bayangi oleh kematian selagi masih bayi. Jadilah ibu saya salah seorang dari yang mendapat gelar "niolat ni lubang, karena kakak langsung dan adik langsung dari ibu saya, meninggal dengan usia tidak lebih dari 1 tahun.

Ibu saya Tiomsi Sitompul yang masa kecil dan remajanya dilalui di Janjiangkola-Pahae menyandang gelar "Niolat ni Lubang" dengan segala keistimewaan, yang oleh orang-orang tua di kampungnya disebut "Sahala ni Boru Niolat ni Lubang"

Di masa remajanya, Tiomsi Sitompul telah didaulat untuk tampil sebagai Pimpinan Regu Pemburu "satua" - tikus- di kampungnya.
Believe it or not, tanpa membunuh seekor tikuspun ( padahal, saat itu hama tikus lagi mewabah ), sejak hari itu tikus menghilang dari sawah dan ladang.

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Renungan di Arisan Sitompul Boru & Bere Serpong

Pesta Parheheon AMA HKBP Serpong